Sahabat Outbound Bandung, apa yang ada di pikiran kamu begitu mendengar kata “museum”? Kuno, berhubungan sejarah, bikin males, dan enggak bisa buat senang-senang. Ya, kebanyakan museum memang seperti itu. Namun berbeda dengan Museum Angkut yang ada di Kota Batu, Jawa Timur ini. Di museum ini kamu bisa menikmati sejarah transportasi dari zaman kuno hingga modern dengan cara yang unik. Bahkan kamu bisa ogah pulang saking asyiknya menjelajahi museum seluas 3,7 hektare ini. Yuk, kita bahas sama-sama keseruannya.
Akses Mudah dan Berada di Zona Wisata
Akses ke Museum Angkut terbilang sangat mudah. Dari Kota Malang, perjalanan hanya membutuhkan waktu 1 jam saja. Jika kamu berangkat dari Surabaya, perjalanan akan memakan waktu 2,5 jam saat weekday dan 4 jam saat weekend,karena arus lalu lintasnya sangat ramai. Disarankan berangkat pagi hari dan menikmati suasana Kota Batu sebelum meluncur ke Museum Angkut yang baru buka pukul 12.00.
Tiket dan Fasilitas di Museum Angkut
Sebelum masuk ke Museum Angkut, kamu perlu membayar tiket sebanyak Rp60.000,00 (Senin-Kamis) dan Rp80.000,00 (Jumat-Minggu, tanggal merah dan liburan). Kamera jenis DSLR juga dikenai tiket Rp30.000,00. Tiket memang terbilang mahal, namun fasilitas yang disediakan sangatlah mengagumkan. Bayangkan, kamu bisa menikmati 11 zona yang menyajikan berbagai jenis kendaraan plus seting yang dibuat semenarik mungkin.
Ada Zona Sunda Kelapa dan Batavia yang menampilkan seting zaman kolonial lengkap dengan kapal kunonya. Lalu Zona Gangster Town and Broadway Street yang membuat kamu seolah-olah ada di tahun 70-an. Selanjutnya ada Zona Pasar Apung yang akan membawamu seperti berada di pasar apung di Kalimantan.
Hal Menarik yang Bisa Dilakukan di Museum Angkut
Kamu bisa menjelajahi dan berfoto di semua zona unik di Museum Angkut. Jadi, pastikan memori kamera atau ponsel kosong terlebih dahulu. Oh ya, kamu yang ingin mengambil foto prewedding di sini, Museum Angkut juga menyediakan sewanya yang dihitung per 5 jam.
Museum Angkut, Batu adalah lokasi wisata tepat bagi kamu yang menginginkan sesuatu yang unik namun tetap menarik. Jadi, kapan nih, Sahabat Outbound Bandung jalan-jalan ke sini?
